Kesalahan dalam pola makan sehat – Apa yang harus dihindari, meskipun terlihat "fit"?
Isi:
- Label yang menyesatkan dan pemasaran "Fit"
- Lemak – sehat, tapi dalam jumlah sedang
- Ketidakseimbangan antara buah dan sayuran
- Protein – komponen diet yang sering diremehkan
- Monoton dan kurangnya kegembiraan dalam makan
- Asupan cairan – elemen yang sering diabaikan
Pola makan sehat bukan hanya tren, tetapi terutama keputusan gaya hidup yang sadar. Semakin banyak orang memilih produk organik, menghindari makanan olahan, dan memilih alternatif alami. Dan itu sangat baik! Masalah muncul ketika sesuatu yang tampak sehat ternyata tidak.
Berikut ini kita bahas kesalahan paling umum dalam pola makan sehat yang dapat merusak niat baik. Pelajari apa yang harus diperhatikan dan bagaimana membuat keputusan yang lebih baik di rak toko – termasuk secara virtual.
Label yang menyesatkan dan pemasaran "Fit"
Terlalu percaya pada label "Fit".
Produk dengan slogan seperti "Fitness", "Light", "Gula", "Bebas Kalori" atau "tanpa kalori" mungkin terdengar menggoda – tapi apakah itu benar-benar sehat?
Sebenarnya sering mengandung:
- pemanis dan perasa buatan,
- Pengawet dan pewarna,
- jumlah nutrisi yang rendah.
Daripada mempercayai kemasan, bacalah bahan-bahannya dan pilih makanan yang tidak diproses.
Lemak – sehat, tapi dalam jumlah sedang
Lemak sehat yang berlebihan
Kacang-kacangan, biji-bijian, alpukat, minyak zaitun – mereka sangat berharga, tetapi tinggi kalori. Satu sendok makan minyak zaitun mengandung sekitar 100 kkal dan segenggam kacang hingga 200 kkal!
Tips: Anggaplah mereka sebagai pelengkap, bukan sebagai dasar makanan.
Terlalu sedikit lemak – terutama selama diet penurunan berat badan.
Perjuangan untuk mendapatkan bentuk tubuh tidak berarti mengurangi lemak. Lemak penting untuk hormon, sistem saraf, dan penyerapan vitamin.
Perhatikan keseimbangan yang tepat: Greifen Sie zu Leinöl, nativem Olivenöl extra oder Schwarzkümmelöl.
Ketidakseimbangan antara buah dan sayuran
Terlalu banyak buah, terlalu sedikit sayuran
Buah mengandung gula buah – jika dikonsumsi berlebihan dapat membebani pankreas dan hati.
Aturan praktis: 3/4 sayuran, 1/4 buah – sebaiknya musiman dan organik.
Protein – komponen diet yang sering diremehkan
Protein terlalu sedikit – terutama pada diet nabati
Diet vegan tanpa kacang-kacangan, tofu, atau protein nabati? Apakah ini terdengar familiar?
Sereal dan sayuran tidak cukup – Anda membutuhkan sumber protein berkualitas tinggi.
setiap kali makan Tambahkan kacang-kacangan, lentil, chickpea, Tofu, Tempeh atau Quinoa.
Monoton dan kurangnya kegembiraan dalam makan
Makanan sehat tapi membosankan
. Oatmeal setiap hari? Ayam dan nasi sampai bosan? Ini adalah resep sederhana untuk frustrasi dan kekurangan.
Tips: Bermainlah dengan rasa, tambahkan produk fermentasi, ubah bumbu, coba hal baru!
Asupan cairan – elemen yang sering diabaikan
Kekurangan cairan – meskipun pola makan optimal
Sakit kepala, kelelahan, pencernaan buruk – atau mungkin karena kekurangan air?
Minumlah 30–35 ml air per kg berat badan.
Lengkapi dengan rebusan herbal dan teh, misalnya Yogi -Teh, Pukka.
Makan dengan sadar adalah sebuah proses. Tidak ada yang sempurna – dan memang tidak harus begitu. Kuncinya adalah variasi, moderasi, dan kesadaran. Periksa bahan-bahannya, dengarkan tubuh Anda, cari sumber yang dapat dipercaya, dan ... nikmati makanan Anda!
PILIHAN PENERBIT
Geschälte Sonnenblumenkerne 1 kg BIOGO
- €3,04
€3,57- €3,04
- Harga satuan
- / per
Walnüsse 800 g BIOGO
- €8,65
€10,18- €8,65
- Harga satuan
- / per
Mandeln 1 kg BIOGO
- €11,69
€13,75- €11,69
- Harga satuan
- / per
Tasche #changezbiogo Baumwolle v.2
- €4,01
- €4,01
- Harga satuan
- / per
GESCHÄLTE SONNENBLUMENKERNE BIO 1 KG BIOGO
- €4,44
€5,22- €4,44
- Harga satuan
- / per
Ungeschälte Buchweizengrütze 1 kg BIOGO
- €2,81
€3,31- €2,81
- Harga satuan
- / per
Haferflocken 800 g BIOGO
- €2,34
€2,76- €2,34
- Harga satuan
- / per